1. |
|
|||
Di dalam lagu ini, kami mengumpulkan dan merangkai pendapat publik tentang penolakan RUU Permusikan yang mereka rekam dan kirim langsung ke email kami. Jadi, di lagu ini tidak berbentuk lirik, melainkan arsip vox pop.
|
||||
2. |
|
|||
Semua agenda telah aku hilangkan
Dari rencana kehidupan ini
Walau benar atau salah sudah tak ada bedanya
Merayakan kemenangan ini dan bersulang atas nama hidup
Dimainkan diyanyikan gemuruh musik pertiwi
Disini uang dan politik
Tak ada artinya
|
||||
3. |
|
|||
Di sini diantara deru debu revolusi.
masih kuberlari, masih kusembunyi.
Di bawah tanah aku bergerak mengendap-endap merayap.
Hampir berkarat setengah sekarat, melesat kutak melambat.
Perih sakitnya di sini sakit di hatiku
kehilangan cinta kasih tanah airku.
Di sini diantara sunyi dan dinginnya jeruji.
lewat gerilya aksara bungkam semua yang bicara
tanpa senjata kuangkat pena nyala revolusi kujaga.
|
||||
4. |
|
|||
Tercabik Terkoyak
Terhina Terbuang
Terasing Ternista
Ayo Bangkit!!!
Bangkit!!!
Ayo Bangkit!!!
Bangkit!!!
Kalian runtuhkan nilai-nilai manusia
Nilai-nilai Pancasila hanya untuk berkuasa
Rekayasa berita dan opini murahan
Kau sebar seakan-akan engkau adalah sang Tuhan
Kami akan Bangkit!!!
Ayo Bangkit!!!
Bangkit!!!
Ayo Bangkit!!!
Bangkit!!!
Terbuang Ternista Ayo Bangkit!!! Bangkit!!! Ayo Bangkit!!! Bangkit!!! Kalian runtuhkan nilai-nilai manusia Nilai-nilai Pancasila hanya untuk berkuasa Rekayasa berita dan opini murahan Kau sebar seakan-akan engkau adalah sang Tuhan Kami akan Bangkit!!! Ayo Bangkit!!! Bangkit!!! Ayo Bangkit!!! Bangkit!!!
|
||||
5. |
|
|||
Bagaikan api ku terus membara, bagaikan badai ku terus melanda, siang dan malam ia tiada berbeda, aku sang kelana
Jejak sepatu boots ku merajalela, retakkan hati dan hancurkan jiwa, para lelaki dan perempuannya, mereka tak berdaya
Televisi menyala, kabarkan dosa dan bencana yang banggaku ciptakan
Radio pun bergema apakah aku sang penjahat, ataukah hanya pelawan jaman, ataukah aku ?!?
Tiada yang abadi, meski ia tak mati.
Tapi untuk ini, aku berbeda
Aku kan abadi, lekat di prasasti.
Aku bukan aku, aku persepsi.
|
||||
6. |
|
|||
Berpikir malas berantai santai Bertindak bangkar Berpikir malas berantai santai
Bertindak bangkar tak kunjung usai
Merasa tak peduli karna tak diadili
Kau lakukan berulang kali
Ini sinema tanpa dilema
Kerap diserap hanya sebentar saja
Kau bisa membodohi, karma berbalas perih
Ku sampaikan berulang kali
Kau lakukan berulang kali
Tak peduli yang mencaci maki
Kau tak bergeming diam dan hening
Kau lakukan berulang kali
Berkelit kalap mengumbar umpat
Berkeluh kesah penuh amarah
Merasa di kotori terasa di hakimitak kunjung usai Merasa tak peduli karna tak diadili Kau lakukan berulang kali Ini sinema tanpa dilema Kerap diserap hanya sebentar saja Kau bisa membodohi, karma berbalas perih Ku sampaikan berulang kali Kau lakukan berulang kali Tak peduli yang mencaci maki Kau tak bergeming diam dan hening Kau lakukan berulang kali Berkelit kalap mengumbar umpat Berkeluh kesah penuh amarah Merasa di kotori terasa di hakimi
|
||||
7. |
|
|||
Sebatang kara
Diantara dua bola kehidupan sakral
Gersang mengering basahlah mimpinya
Hitam berkarat
Jagalah pusakamu
Bela terus sampai mati
Yang menjulang dan terus berdiri
Pusakamu harta karunmu
Pusaka awal kehidupan
Pusaka awal kebangkitan
Pusaka ambang kehancuran
Pusaka
Jagalah pusakamu
Bela terus sampai mati
Yang menjulang dan terus berdiri
Pusakamu
|
||||
8. |
|
|||
Boleh saja boleh melarang, isi otak jangan dikekang!
Kami bukan para pecundang!
Kami buat yang kami pandang!
Suara sumbang mencemaskan, tak sudi tuan mendengarkan!
Jangan paksa untuk hentikan!
Lekas pergi cari yang aman!
KAMI MENOLAK ATURAN CULAS!
KAMI TERIAK HAPUSKAN! HAPUSKAN! HAPUSKAN!
Kami bukan hanya tontonan, bukan sekedar hiburan!
Kami API, ANGIN, dan HUJAN!
Tak terhalau satu aturan!
Kami cinta, nilai, dan luka!
Terbakar bertutur nyata!
Kami warna yang berirama, bersenandung tanpa rencana!
|
||||
9. |
ARDANA (Padang) - Hujan
03:30
|
|
||
Oh hujan, basahi bumi yang telah kering kerontang
Oh hujan, lunturkan dunia dari kemunafikan
Oh hujan, saat kau teduh ku melihat pelangi
Oh hujan, bebaskan aku dari kesombongan hati
Deraslah wahau kau hujan
Basahi jiwaku yang suram
Teranglah dunia yang kelam
Oh hujan, basahi bumi yang telah kering kerontang
Oh hujan, sadarkan aku dari kemunafikan
|
||||
10. |
|
|||
Bukalah hati atas semua yang terjadi
Luangkan diri memandang semua dari segala sisi
Bicarakanlah agar tak perlu Kau menghunus belati
Palingkan muka jangan memandang satu sudut persepsi
Terkoyak batinmu tanpa belas kasihan
Tercuci otakmu rayakan kebencian
Terhasut dirimu kan sebuah pendirian
Terasing dirimu dan Kau pun sendirian
Jangan terlambat sebelum semua kan terlanjur terjadi
Sadari cepat, sadar Kau hanya jadi tangga ambisi
Pemecah belah manusia yang merasa diri hakiki
Jerumuskanmu membawa perang abadi hingga mati
|
||||
11. |
|
|||
Diam!
Kau datang menolak untuk bisa pahami
Mendebat keyakinan, mendesak kehendak
Kau terus keruhkan hati dan nurani
Angkuh keras menantang, lantang berteriak
Kau datang tanpa lencana
Harapan berbalut puji, berbalut citra
Menebar kebencian, merusak bhineka
Kau layaknya panglima, teriakan perang
Kemanusiaan terinjak mati
Demi rakus ambisi
Kau parasit
Minus harga diri
Pecundang!
Hilang pergi tak bernyali
Parasit!
Diam!
Hentikan omong kosongmu, pengecut
Akan ku sumpal mulutmu biar kau tau
|
||||
12. |
|
|||
Sejarah, Tahta kelam, koloni arogan menghamba uang.
Hikayat, Noda usang, tanam kekayaan dunia.
Memandang, Tanah raga berdarah eksploitasi surga.
Senggama, Rakyat tertunduk dogma menjadi budak.
Faham penjajah, infeksi kultur bangsa merampas buas.
ironi pusara, hasutan busuk merancang perbudakan.
Hasrat anomali, Animo dan ilusi
Merancang komoditas, Diatas konvensi penguasa kehendak petaka.
Meradang bangsawan, diatas panorama bangsa untuk berpesta.
Menikam kejam tombak pidana, Murka rakyat cacat luka menderita.
Kuasa tanpa mahkota, kekang raga dunia, Deviasi racun negara, Hegemoni yg menjalar.
Dan mereka laksana petinggi nista, tertawa diatas penderitaan rakyat.
Yang Berkorban untuk memuliakan istana sampah yang mereka bangun dari darah dan nanah.
Hingga tubuh terkoyak sistem menyayat, serangkaian dusta kelam terburai, harga diri sekarat.
|
||||
13. |
|
|||
Lonely, i can feel there is nothing so real
Why "fated to pretend"?
Oh i don't feel so well.
I'll give you tiny space don't take a mile, mile!
i've enough of all the voices in my head
I'll give you tiny space don't take a mile, mile
well i have had enough of all the voices in my head!
take. take a mile, take take a mile mile
take. take a mile, take take a mile mile
Lonely, i can feel there is nothing so real
Why "fated to pretend?"
Oh I don't feel so well
Lonely, i can feel there is nothing so real
Why "fated to pretend?"
Oh I don't feel so well
Na Na Na Na
|
||||
14. |
|
|||
Virus of hate has filling my days
Everyone is silent and nothing to say
Selling religion with political power
Sense of humanity is getting much lower
How can you survive with it everyday
Too much hypocrisy while you pray
Let's get together and play
The music of resistance in our way
Punk Rock Show, Right now, we're going to do it
Punk Rock Show, Forget about you troubles
Punk Rock Show, Scream out, let's sing together
Fight the world, fight the world with punk rock show
We're sick of the news from that dirty media
We're tired of the cheap political drama
We need a rhythm to fresh our mind
We need a show to feed our soul
|
||||
15. |
|
|||
Lirik ditulis dalam bahasa Jawa Tradisional
|
||||
16. |
|
|||
A wonderful emotion
A thing everyone needs to find
A thing I never felt until now
Something I will fight not to lose
You will always there for those you love the most !
The warmth of the sun,
The touch of your hand,
The waves against my feet,
This is true happiness.
I can feel your pain so deep into your eyes
I can see the tears still flow and find your sadness
Be breath
Be breathing
Be live
Be alive
|
||||
17. |
|
|||
18. |
|
|||
Dan pisau yang teracung
Tak mampu memenggal
Kepala kami adalah komoditas
Mikail tak jadi datang, penonton kecewa
Sang algojo boleh pulang, bisa makan kenyang
Kami Tak akan lupa
Tak akan lupa
Kami tak akan lupa
Tak akan lupa
Untuk setiap nyawa yang hilang
Tanpa pesan, terkubur, membusuk
Dan tumbuh berlipat ganda
Dendam dengan dingin tersajikan
Guillotine yang berkarat
|
||||
19. |
|
|||
Arrrghhh
Bangkit serentak lawan dan berontak
Hancurkan
Musnahkan penindasan
Buang lisanmu, bicaramu busuk
Akupun muak
Kalianlah biadab
Kami melawan
Kami berontak
Kami ditindas
Kami bergerak
|
||||
20. |
|
|||
Keserakahan menjelma menjadi tuhan
Saat suap menyuap tak diperdulikan
Apakah ini hanya sebuah mimpi
Disaat hutang semakin menumpuk
Menunggu bangkrut
Perkaya diri hanya dengan mencuri
Sedikit-sedikit memang sudah penyakit
Sulit dan sulit memang sudah bibit
Mau tak malu tak mau tau
Yang penting bisa bnyak dapat duit
Korupsi banyak makan duit
Mencari makan disaat yang sempit
Tak perduli mereka yang kelaparan
Perut buncit sendiri dimakan iblis
|
||||
21. |
|
|||
22. |
|
|||
I know sometimes you have
To wear a mask you won’t even touch
And become the one you hate
Just to please them and lie
Step up our game,
We are better than this,
Better than anyone else
To know what’s best for us, and
To be who we really are
Let our freak flag flies in the day and the night
Don’t let them put out our light
Stay true to ourselves and light up the flame
Say “Look At Me” this is who I am
We are the walkers of the cloud
No one can touch us
Because we are flying high
|
||||
23. |
|
|||
Seharusnya
Kita tak perlu begini
Seharusnya
Kita saling melengkapi
Seharusnya
Ini tak perlu terjadi
Seharusnya
Ada jalan yang terbaik
Kau dan aku
Aku dan kau beda
Tak mungkin sama
Tak mungkin sama
Mari duduk berdua
Dan berbicara
Semua rintangan ini
Ada jalannya
Yakinlah semua ini
Akan baik saja
Untuk kita berdua
Seharusnya
Kita jalan beriringan
Seharusnya
Berpikir dengan logika
Kau dan aku
Aku dan kau beda
Tak mungkin sama
Tak mungkin sama
Mari duduk berdua
Dan berbicara
Semua rintangan ini
Ada jalannya
Yakinlah semua ini
Akan baik saja
Untuk kita berdua
Seharusnya
Ini tak perlu terjadi
|
||||
24. |
|
|||
25. |
|
|||
Who never flying low and fade somehow
I'm lost inside this
Remeber the most of time we forgot to grace
When your arms wide open
How is now
This wonder world dissappear
You can't take it back
I can't take it back
Nowhere left to run
Running out of words
It's time and space
It's come and seize
It's loud and clear
|
||||
26. |
|
|||
Demi Tuhan sembah dan sujudlah
Baptis otakmu dengan kebencian
Ruam ini menganga serupa dendam
Membusuk erat hatimu
Kau takan tahu mengapa
Mengejar surga halal hukumnya membunuh
Jadikan aku umat yang setia
Angkat pedangmu penggal mereka
Ruam ini menganga serupa dendam
Membusuk erat hatimu
Kau takan tahu mengapa
Mengejar surga halal hukumnya membunuh
LAA ILAAHA ILLALLAH
|
||||
27. |
|
|||
Di tenangnya dini hari sirine panjang berbunyi
Memecah di dalam sunyi
Entah apa yang terjadi?
Pagi terbitkan berita menyingkap sebuah duka
Nyata di hadapan mata garis polisi memagarinya
Tembok-tembok yang lebam
Sekolah kami menghitam
Terbakar api semalam
Yang tersisa kini hanya puing dan sejumput tanya
Entah kapan dan dimana lagi yang 'kan dimangsa?
Titik terang akankah datang menjelang memenangkan segala kenyataan
Menyingsingkan kalutnya keadaan
Semoga kebenaran tak terbungkam
|
||||
28. |
|
|||
Hidup dalam kekekalan
Dalam kekuatan musnah
Dari kasta terendah tercipta senyawa
Lorong-lorong kotor
Tak bertabiat
Menyisakan dendam melepaskan asa
Terlahir insan penuh ambisi
Bangkit merakit, strategi
Pembebasan diri, lawan
Doktrinasi
Melahap bagai raja rimba
Jagat raya, berhenti bergerak
Distruksi pergerakan dunia
Melambung nurani kebenaran
Membakar jiwa leburkan raga
Bunuh!!!
Melawan ketidakadilan
Menombak mati
Mengkikis dunia nista
Pada senyawa terlahir
Terang, dihamparan naungan terakhir
Tanpa rasa sesal, lepas benci
Bebaskan dunia dari hamparan
Tuturan lahirkan eksistensi
Lawan dogma tutur retreksi
Tuturan lahirkan eksistensi
Lawan dogma tutur retreksi
Terlahir insan penuh ambisi
Bangkit merakit, strategi
Pembebasan diri, lawan
Doktrinasi
Melahap bagai raja rimba
Jagat raya, berhenti bergerak
Destruksi, pergerakan dunia
Melambung nurani kebenaran
Membakar jiwa, leburkan raga
Perang melawan ketidakadilan
Menombak mati mengkikis dunia
Pesta akhir, senyawa terlahir
Terang dihamparan, naungan terakhir
Tanpa rasa sesal, melepas benci
|
||||
29. |
|
|||
Mari kita melangkah bersama tinggalkan semua, semua kebodohan mari kita hancurkan sistem, sistem yang menindas kita bergerak terus melangkah ke depan untuk meraih sebuah kemenangan kemenangan untuk kita semua satu tujuan untuk melawan!
Kita satu tujuan!
Kita ingin kebebasan!
Kita seorang pemenang!
Takkan terkalahkan!!!
Kita satu tujuan!
Kita ingin kebebasan!
Kita seorang pemenang!
Takkan terkalahkan!!!
Hidup kita, kita yang tentukan bukan ikuti sistem yang ada setiap orang bebas bersuara untuk menentang sistem yang ada mereka yang tak mengerti kebebasan mereka yang membuat aturan mereka yang sok berkuasa mereka anjing kita!
Kita satu tujuan!
Kita ingin kebabasan
Kita seorang pemenang
Takkan terkalahkan
Hapuskan semua pembodohan di atas tangan pemerintahan semua keserakahan kini kita melawan berada di garis depan!
|
||||
30. |
|
|||
Singkirkan para benalu
Singkirkan para musuhmu
Hentikan penindasan yang tak pernah berujung
Bertempur siap melawan
Jangan pernah menyerah
Hadapi semua yang ada
Teriakkan kebebasan
Revolusi atau mati
|
||||
31. |
|
|||
All our lives we live in sedation
Keep us out! Keep us out! (from authority)
Don’t wanna hear oh no sedition
Keep us out! Keep us out! (from authority)
Policy for their own protection
Keep them out! Keep them out! (from you and me)
Countless unreasonable reasons
Keep them out! Keep them out! (from you and me)
The separation of douche and state
You let your votes trapped in ballot boxes
And, let the state run by idiots and jocks
Shopping spree of stupid political choices
Of herd that already lost their voice
Oh now those assholes could live like kings
Serving their masters of money and bling
You stand there in front of a queuing counter
For pension that never rise any higher
(yeah our lives are fucked)
The separation of douche and state
|
||||
32. |
|
|||
Dengarkan jiwa ini
Teriakan musik yang telah berima
Nafsu yang bergelora
Merasuki hasrat yang telah merdeka
Biarkan jiwa ini melayang di jantungku
Biarkan darah ini berperang sampai mati
BIARKAN JIWA INI MELAYANG DIJANTUNGKU
BIARKAN DARAH INI BERPERANG SAMPAI MATI
Sampai mati, sampai mati
Dalam jiwaku
Alurku tak seperti alur yang lain
Gejolak tak seperti milik yang lain
Ini hidupku, ini darahku
Mengalir pasti dalam jiwaku
Alurku tak seperti alur yang lain
Gejolak tak seperti milik yang lain
Sajakku tak seperti sajak-sajak yang lain
Rimaku tak seperti rima-rima yang lain
Awas, siap!
|
||||
33. |
|
|||
Walau terdesak
Memaksa patuh
Berharap bisa taklukkan kami
Segala cara daya upaya
Membungkam kami
Tak mau diam
Kami tetap menolak tunduk
We wont take words
We wont kneel down
We keep in our hearts
In our minds
In our souls
That we will always REFUSE TO OBEY
|
||||
34. |
70S OC (Bandung) - Lawan
03:16
|
|
||
Kawan Mari Lawan
Berdiri jiwa terbentang
Kita semua merdeka
Belenggu hanya bayangan
Tak perlu mata tuk tahu
Ungkapkan yang mengganggu
Sesal itu bukan pilihan
Henti sejenak telaah
Benarkan ini yang disimak
Atau hanya ikut yang ada
Tenggelam dalam derasnya arus
Pikatan janji surgawi (berhati-hatilah)
Kawan mari lawan!
Kelak semua akan hilang
Sesal itu bukan pilihan
Berhati-hatilah mari
Kawan mari lawan!
|
||||
35. |
|
|||
Tatap aku dengan tajam
Seakan tak beri ruang
Untuk bergerak bebas
Kunci semua ruang
Akses tertutup rapat
Untuk tetap berontak
Ku kan terus bertahan disini
Ku kan terus melawan dengan caraku
Semua kata remeh yang terdengar
Takkan pernah membuatku gentar
Takkan menghilang takkan tenggelam
Terus berkembang, terus berkarya
Takkan menghilang takkan tenggelam
Terus berkembang Bocor13
Tak pernah coba untuk memudar
Tak pernah coba untuk menghilang
Bocor13
|
||||
36. |
|
|||
37. |
|
|||
Di kota sini
Sekolah gak usah pintar kali
Nilai pun gak perlu tinggi-tinggi
Nanti sakit hati
Di kota sini
Gak usah terlalu banyak mimpi
Cita cita pun gak harus tinggi
Gilak pulak nanti
Masuk kerja tetap nyogok jugak
Kerja baek tetap jongos jugak
Bertahun-tahun masih honor jugak
Nepotisme, lobi-lobi, famili
Kalok gak ada Deking
Kelen tetap jadi anjing
Kalok gak ada Deking
Kelen tetap jadi anjing!!!
Di kota sini
Sekolah gak usah pintar kali
Nilai pun gak perlu tinggi-tinggi
Nanti sakit hati
Masuk kerja tetap nyogok jugak
Kerja baek tetap jongos jugak
Bertahun-tahun masih honor jugak
Nepotisme, lobi-lobi, Famili
Kalok gak ada Deking
Kelen tetap jadi anjing
Kalok gak ada Deking
Kelen tetap jadi anjing!!!
|
||||
38. |
|
|||
Terpacu melodi-melodi sumbang sang primadona
Mengalunkan lagu mengusik jiwa
Membela kaum minoritas negeri kita
Deretan-deretan film dengan nuansa pembelaan kaum duafa, menurut saya
Setan, setan, setan
Setan hati, hati setan
Hati mencabik setan, setan mencabik hati
Dunia terpaku karena hitam membungkus putih menjadi putih yang jernih
hingga terbelalak mata yang buta
Melihat semuanya hanya fatamorgana
Seni telah berubah fungsi
Seni telah menjadi ajal penonjolan diri
Popularitas merangkai sebuah karya nyata
Penghias kepuasan untuk meraih cita-cita yang lama sirna
Putih tak ada
hitam tak ada
Yang ada menjadi samar
Seni itu busuk
Politik itu indah
Seniman menjadi politikus untuk menuju keindahan
Begitulah caranya walaupun busk tetapi masih kelihatan indah
When everything gonna change
When world will go to die
We will stay in smilling
Its not becaused by politic
By an art but caused of heart
Kata-kata rangkaian penuh makna
Untuk mengoyak sanubari rakyat jelata,
Jeruk pun pahit, Merica lebih dari pahit
Apa bedanya dengan para politikus yang duduk disana
Berbicara tanpa mengenal dosa
Berkarya tanpa rasa
Harum bunga itu melepaskan anak panahnya
Tertancap di lubuk hati sang bangkai
Akhirnya tiap sudut surga jadi bangkai
Dann mata kanan malaikat itu pecah membara
Menyembul tangan sambil meremas matahari
Aku tetap suka, karena mereka jujur dengan rasanya
tiba-tiba menjadi singkat
Balik kanan, boleh balik kiri
Idiologi tetap idiologi
bukan berubah menjadi obsesi diri
When everything gonna change
When world will go to die
We will stay in smilling
Its not becaused by politic
By an art but caused of heart
Mari kita tersenyum untuk senyum
Senyum dengan indah
Senyum dengan busuk
Untuk hidup ini
Yang hanya numpang senyum
Hidup hanya numpang senyum lalu musnah dan fana
Selalu sigap untuk hadir
Manusia melayang dengan obsesi tak terbatas
Dan siap berlumur terjerat obsesi sampai mati
Seni murni
Seni suci
Seni indah
Seni bergairah
Pembangkit rasa yang gelisah
Akhirat iri kalau dunia mengambil paksa haknya
"Aku lebih sempurna dari dunia"
Itu idealis akhirat
Jika semua menjaga dunia
Siapa yang menjaga akhirat?
Ingat!
Akhirat itu abadi
Dunia bisa kiamat
Pencet sedikit kelamin kedalam
Siapa tahu kita mengerti akhirat benar-benar ada
Karena kita dipaksa dunia untuk tersenyum dan yakin kalau akhirat memang ada
Tapi aku yakin
Dan tersenyum
Tanpa paksaan
|
||||
39. |
|
|||
Tak pernah puas dengan yang ada
Terus mencari itulah dirimu
Kami disini bersama-sama
Menuntut semua janji palsumu
Diotakmu hanyalah tahta
Yang kau cari seumurhidupmu
Kami takkan pernah menyerah
Bertarung dengan aturan mainmu
Moral yang hancur
|
||||
40. |
|
|||
In darkness we see the void
In blindness we care for the naught
We are the guardians of fact and figures
We hold the knowledge of the universe
No human can surpass our intelect
Mankind will soon fall to their creations
We are bound to voices of legions
We are not weak like a humans
We are the guardians of fact and figures
We hold the knowledge of the universe
No human can surpass our intelect
Mankind will soon fall to their creations
Prepare for a world
Of artificial intelligence
There's no stopping us now
We are in your mind
Human be warned
Your demise for sworned
Kneel kneel kneel
Kneel to my master
Kneel knel to thy new ruler
Kneel kneel to thine new ruler
We are the guardians of fact and figures
We hold the knowledge of the universe
No human can surpass our intelect
Mankind will soon fall to their creations
Kneel kneel kneel
|
||||
41. |
|
|||
Kami adalah bunga
Yang tak kauhendaki
Di tengah tembok
Tinggi berpagar besi
Kau tak sendiri
Biji-biji tersebar
Meski kerdil dan lara
Matahari merawatnya
Kepada bunga yang tumbuh di beton
Saatnya nanti
Tumbuh bersama
Menghias beton
Yang penuh bohong
*Adaptasi dari sajak Wiji Thukul “Bunga dan Tembok”
|
||||
42. |
|
|||
My soul is an empty space, innocent as a rose, save me from the bee, oh heavenly bounty
I guess the beauty and the beast of the world gonna make it hard
I need no sympathy
Olly olly oxen free
Your hide and seek it's a nightmare, you let me in, the constant fear is coming
Ready or not, here I come you said, the satan whispering
Big man comes with the bag full of candy, scars, story, for what?
Big man comes with the bag full of candy, scars, story, to share with me maybe
Trusting you is killing me, big man with fantasy
Another wake up another war
Murder, murder, Dream, Dream, Dream
(I don't sleep) I don't wanna dream no more
(No more dream) We should have nothing but visions
(Adult's dream) Is a violation
(It's hard out there) People's dont care
(You don't sleep) Don't go dark on my own
(No more dream) Alienation of visions
(Adult's dream) Is a violation
(It's hard out there) People's dont care
Big man comes with the bag full of candy, scars, story, to share with me
Big man comes with the bag full of candy, scars, story, to share with me maybe
Trusting you is killing me, big man with fantasy
Another wake up another war
Murder, murder, Dream, Dream, Dream
Calling y'all out in free
|
||||
43. |
|
|||
Dilarang sembunyi
Dilarang bertaji
Dilarang teriak
Dilarang terjebak
Dilarang melihat
Dilarang sepakat
Dilarang, melarang, dilarang
Tak bisa sembunyi
Tak bisa bertaji
Tak bisa teriak
Tak bisa terjebak
Tak bisa melihat
Tak bisa sepakat
Tak bisa, berbisa, tak bisa
Melarang berbisa
Maunya sembunyi
Maunya bertaji
Maunya teriak
Maunya terjebak
Maunya melihat
Maunya sepakat
Maunya, maksudnya, maunya
Berdalih sembunyi
Berdalih bertaji
Berdalih teriak
Berdalih terjebak
Berdalih melihat
Berdalih sepakat
Berdalih, dalihnya, berdalih
Maksudnya dalihnya
Dilarang melarang
Melarang berbisa
Maunya maksudnya
Maksudnya dalihnya
|
||||
44. |
|
|||
Bertahta dusta bawa bencana
Berkuasa bungkam suara
Sifat binatang tak pernah telanjang
Ingin ku terjang dan ku tendang
Dibalik fakta yang penuh dosa
Membawa kemana semua buta
Ku tabuh gendang saatnya perang ku angkat pedang balik menyerang
Bejat lintah darat sesatkan rakyat relakan melarat
Bejat ku ambil langkahku ku bawa kau bangsat ke liang lahat
Dibalik safari engkau menari
Di bawah laras kau menindas
Tak ada hati kami kau benci
Patahkan nurani lalu kau pergi
|
||||
45. |
|
|||
Berisik sedikit biar asyik
Hidupmu terlalu banyak teori
Gunakan naluri, bukan telepati
Ikuti suara hati, coba sedikit idealis
Tinggal'in tradisi, yang udah mati
Gak jaman lagi dandan rapi-rapi
Yang pake dasi pada doyan korupsi
Ikuti suara hati, coba sedikit idealis
Banyaknya banci di televisi
Menari-menari pada asyik sendiri
Tampangnya laki kok hati hello kity
Ikuti suara hati, coba sedikit idealis
Idealis (Kami)
Idealis (Kami)
Idealis (Kami)
|
||||
46. |
|
|||
Menjalani kehidupan tak semudah dibayangkan, berharap jalan yang lurus pasti kan ada rintangan.
Hadapi yang kan terjadi lawan dan hancurkan semua.
Menatapi kelam nya jalan yang kini berduri.
Melangkah mencari arah jalan yang kan dilalui dengan tujuan yang pasti mencoba meraih mimpi.
Walau raga pun tlah lelah tak cukup mampu membuatmu berdiam diri tak berguna lemah tak berdaya.
Dinding yang kelam disenja yang mendendam, terbang melayang terhembus angin suram.
Tak pernah berhenti buktikan yang terbaik, berjuang tuk mampu meraih kebahagiaan.
Jalan yang panjang menuntunmu saat ini, mencoba tuk lepas kan semua gelisah yang ada dihati.
Hilangkan semua keraguan kejar ambisi yg takan pernah lari dari hidupmu.
|
||||
47. |
|
|||
I am come to war
Never be okay
Be I am come
Together fight to glory
Fight with People
In the land
Between blood and a way
I wannabe
Wannabe a monster to you
Kill kill the king for glory
Kill we enemy
In the land ov war
We fight to glory new kingdom
|
||||
48. |
|
|||
Go!!!
Terhempas sunyi, dalam relung kebusukan yang kelam
Terhimpit tirani, memutus nadi yang telah berdenyut
Terjaga berusaha memberontak, apa yang menahan raga
This is ease reborn, this is our time, haunted souls is no more, to rise
Fight now, to kill the enemies, Who steal our destiny
Reborn and rise, we fight now to take back
Reborn and rise, no body can steal our destiny
Haunted souls and terrible lives is no more
Terhempas sunyi, dalam relung kebusukan yang kelam
Terhimpit tirani, memutus nadi yang telah berdenyut
Terjaga berusaha memberontak, apa yang menahan raga
This is ease reborn, this is our time, haunted souls is no more, to rise
Fight now, to kill the enemies, Who steal our destiny
Reborn and rise, we fight now to take back
Reborn and rise, no body can steal our destiny
Take it back! reborn now! To fight with us, reborn and rise now!
Take it back! reborn now! To fight with us, reborn and rise now!
Take it back! reborn now! To fight with us, reborn and rise now!
|
||||
49. |
|
|||
Kaya makin kaya
Miskin merajalela
Rakyatnya sengsara
Wakilnya tertawa
Dilarangnya berita
Tentang korupsinya
Dibayar medianya
Disuap anjingnya
Masa dipaksa tuk mengkonsumsi
Ratap berhala 14 inchi
Kami menyerang
Kepal menantang
Merawat ingatan tuk tak mudah ilang
Kami menyerang
Kepal menantang
Menolak lupa berteriak lantang
Merawat ingatan
Teriak dikit hilang
Kiri dikit melayang,
Semua akan mampus jika trus berjuang.
Hutannya musnah entah kemana
Disulap jadi beton belantara
|
||||
50. |
|
|||
Kau bagi ku seorang penghianat, Dasar kau penjilat
Kau bertingkah seperti binatang yang menghisap pilat
Hianati ibumu, Hianati bapakmu, Hianati temanmu (kau coli dengan spermaku)
Hianati ibumu, Hianati bapakmu, Hianati temanmu (kau coli dengan spermaku)
Hianati ibumu, Hianati bapakmu, Hianati temanmu (kau coli dengan spermaku)
Kau bagiku seorang penghianat
Dasar kau penjilat
Kau bertingkah seperti binatang yang menghisap pilat
Hianati ibumu, Hianati bapakmu, Hianati teman mu (kau coli dengan spermaku)
Hianati ibumu, Hianati bapakmu, Hianati teman mu (kau coli dengan spermaku)
Kau cium, kau jilat pantatku
Semoga kau hidup melarat di neraka
Kau cium, kau jilat pantatku
Semoga kau hidup melarat di neraka, anjing!
Jiwa, gila, makan, tinja
Keparat penghianat
|
||||
51. |
|
|||
How many night to pass by it this
How long the heavenly of the world
Hi,let mad be friend
They are not aware of many hearts
Of many hearts
If the memories were
Thrown far to the moon
Hi, let me all bad day
Thrown far to the moon
|
||||
52. |
|
|||
Di sebrang lautan
Hingga hilang di ujung pandang
Lantun rindu bergetar
Senantiasa tersiar
Merebak menjelma harapan
Di setiap daratan
hamparan luas nan terbentang
Laku rangkaian aral
Sadar sedari awal
Terpisah bukan perpisahan
Kemana
Kemana kau kan berlabuh
Kau kan berteduh
Disana
Tadah tangan harap menuju
Oh, kan menuju
|
||||
53. |
|
|||
Kala cakrawala
Tak terlihat bentang khatulistiwa
Hamparan samudera rentan
Hutan yang tak lagi terjaga
Merah menjadi ancaman rasa
Jingga bukan lagi warna senja
Biru laut tak lagi indah
Satwa kita pergi entah kemana
Suarakan gelisah jiwa
Amarah yang dulu membara
suarakan gelisah raga
Bangkitkan kembali suara jiwa
Bangkit bangkit
People of the land
Bangkit bangkit
People of the land
|
||||
54. |
|
|||
Mengapa kita mencari sesuatu yang tak nyata
Yang tak nyata
Mengapa kita beradu tentang sisi yang mati
Sisi yang mati
Ketika diri ini mulai tak bisa berfikir
Mungkinkah semua ini kan terobati
Ketika hati ini mulai tak lagi merasa
Mungkinkah semua nya kan berada
Semula
|
||||
55. |
|
|||
Aku tau benar
Aku tau salah
Aku tak tahan dengan fana
Sehingga sadar akan semua tanya
Tanpa ada kejelasan darimu pendusta
Manipulasi di mana mana
Mendoktrin jiwa yang tak berdosa
Memberi semua rasa hina
Tanpa tau adanya
Begitu pantas hidup?
Begitu pantas menelusup
Begitu pantas batin tersiksa
Aku mau aku kau mereka bangkit
Merenggut semua rasa hina
Yang membelenggu di jiwa
Lalu aku akan menjadi sebuah bahagia
Yang kekal mengeras juga membatu di dalam jiwa
|
||||
56. |
|
|||
Kita dirancang untuk takut
Takut melawan
Takut bermimpi
Takut segalanya
Akankah kau pun akan
Ikuti arus
Tak berkawan hati
Ikuti pendahulumu
Kita dimanja teknologi
Mati intuisi
Hilang regenerasi
Kita terbuai oleh jaman
Terpengaruh dogma
Paradigma lama
Tak sadarkah kau telah
Terhasut oleh takut
Mengakar ke malu dan sebagainya
Berdiri dengan ragu
Langkah rapuh tak terpacu
Terkekang oleh rasa yang tak setuju
Menengadah ke langit salahkan Tuhan
Dan mencari kambing hitam atas kekurangan
Yang sebenar-benarnya berasal
Dari diri Kita
Oh, tak perlu terpaku
Jangan tutup dirimu
Dengan batasan yang semu
Oh, lihatlah disana
Jiwamu merana
Karena Kau tak bijaksana
|
||||
57. |
|
|||
Kita tak berseteru dengan Manusia
Kita cuci semua yang terluka
Kami diam bukan tanpa suara
Hanya mencoba untuk tak menjawab
Menolak lupa
Lupa semua
Angkara murka
Kau berdusta demi harga nyawa
Jaga nurani dari nafsu binatang
Rasa bersalah sudah tak berarti
dan penyesalanmu hanya kiasan
Membakar rasa
Rasa bersalah
Untuk sebuah nama
Semua rasa, angkara murka
Hancurkan asa, hati nurani
Semua dusta, dibuat nyata
Dipertahankan, lupa martabat
|
||||
58. |
|
|||
Aku sangat menikmati cara ini
Tanpa tekanan dan memburukan
Aku sering berdiri diam dan ikuti
Tapi aku sangat bosan
Dengan indah yang sama
Disetiap jalan dan tempat
Aku terus menikmati nya
Mereka selalu memburukan nya
Mereka selalu mencaci nya
Aku suka hidup ku ini
Aku tidak sesuci mereka
Yang tidak menikmati hidup nya
Karna masi mencaci dan tidak tau diri
Disetiap jalan dan tempat
Aku terus menikmati nya
Mereka selalu memburukan nya
Mereka selalu mencaci nya
Apa harus ku mengikutinya, tidak
Apa harus aku mengikutinya, tidak
Aku suka hidup ku ini
Aku tidak sesuci mereka
Yang tidak menikmati hidup nya
Karna masi mencaci dan tidak tau diri
|
||||
59. |
|
|||
Abaikan saja,mulut-mulut tajam yang membuat rendah diri
Muntahkan saja mainkan saja dan yakini yang engkau punya
Harusnya kau sadar, yang kau miliki lebih berguna
Dengarkan nalurimu, bukanya ocehan tak berharga
Fuck theory
Percuma saja, kau ikuti batas-batasan yang menjemukan
Acuhkan saja, lupakan batas-batas agar kau bisa lepas bebas lepas bebas
Ekspresikan jiwamu mulai keluar dari kamarmu
Tutuplah bukumu ikuti saja suara hatimu
|
||||
60. |
|
|||
You are more stupid (than wild dog)
Yeahhhhh
We're here all seek peace instead of hostility
Amidst the noise we stand bunch of hope in uncertainty
Never know when the time will come
Next day or another a chance
I still have my hope and breath to win
Will looking for my spirit which has gone
(We will not flinch)
With all the power
(I will try to beat)
Will fight anyone facing front
(Nobody knows)
Until when we are here
(Everything is uncertain)
I'll tried continue maintain
Destroy!!! Whatever!!! I'll prove!!! Strengthen!!!
Work hard to this place why not to fight again
I still have my hope and breath to win
Will looking for my spirit which has gone
Together all brother in this silent place all perception
Take over this place
With good behavior
Grab our rightful
Against ignorance
We will not flinch
With all the power
I will try to beat
You are more stupid than wild dogs (more stupid than wild dog)
What up!!! Kudus Hardcore Pride!! Yeahh!!
Go, if you feel harassed
Why look to yourself
Whether sufficient
That how we felt before
Take over this place
With good behavior
Grab our rightful
Against ignorance
Our minds all
Will not give up do not a stop
This is fight is not to over
Still a eager to finish later
Unifying spirit against ignorance
Will not give up do not a stop
This is fight is not to over
Still a eager to finish later
Unites the spirit
it is time!
Fuck!!! with all that you were say
To hell will with all your pride
You bastards !!! who are very a cruel
Like the angel has a heart like the demon
|
||||
61. |
|
|||
Tobat!!!
|
||||
62. |
|
|||
Hadapi!
Hadapi segala bentuk diskriminasi
yang coba halangi gerakan ini
Halang rintang yang menghadang
membuat kami semakin lepas kendali
Semakin lepas
Tak terkendali
Tetap muda penuh gairah
Tak melemah dan tak menyerah
Hati ini dan jiwa ini
Semakin lepas dan tak terkendali
Semakin lepas
Tak terkendali
Persetan dengan semua diskriminasi
yang coba bungkam komitmen ini
Ruang gerak seakan tak ada lagi
Harapan kami bagai terisolasi
Memutar balik semua kenyataan
Menjadi tegar kita lakukan
Semakin kuat mereka menekan
Semakin liar kami hadapi
|
||||
63. |
|
|||
Sosialmu mati
Apakah di benak kita
Dipenuhi pikiran normal
Nyata hidup semakin mencekam
Amarah dan sosial mati
Dipenuhi orang tak bermoral
Hidup semakin beringas
Emosi tanpa kendali
Orang-orang seakan bebas
Puaskan keinginan hati
Ciptakan mimpi tanpa toleransi
Sosialku mati
|
||||
64. |
|
|||
Against the resignation to life
Standing up to destiny
We are submissive with a decent life
We are all the same no different
We always together
And we can't die
Destroy the losers who become thorns
About heartless destiny
Empty hands destroy the highest fortress
We unite the eyes reach the dream
We always together. and we can't die
We are born for this
When the waves come to hit
We will always confront
|
||||
65. |
|
|||
Suara dibungkam, dituduh berkhianat
Berkata jujur, dituduh sebar fitnah
Aku dibui termakan tirani
Mereka berkongsi kuasai negri ini
Rakyat tertindas, korupsi menguasai
Mengadu domba, banyak perang sodara
Aku diteror, diancam dibunuh
Hidup tak tenang karena kebenaran
Haruskah nyawa jadi taruhannya
Untuk sebuah kongsi para penguasa
Ayo kita perangi
Korupsi di negri ini
Agar anak cucu kita
Tak sengsara nantinya
Ayo kita teriakan
Suara kebenaran
Saling jaga silaturasa
Demi keutuhan bangsa
|
||||
66. |
|
|||
Jangan pernah menyerah
Jangan berputus asa
Lakukan yang engkau inginkan
Selama di jalan yang benar
Kita kan tetap bertahan
Omong kosong akan kuhancurkan
Berdiri tegak menantang
Caci makimu akan kulawan
Fight
Don't be afraid
Let's try
Make all and them believe
Fight
Don't be afraid
Let's try
Make choice in your life
|
||||
67. |
|
|||
Watching the world on television
Looking at ignorance speak inside
Make religion, make power, make hate, make laugh
Being gun to shoot each other
Friends and family no more
Everything, spoken about justice
What justice?
Make faith, make suffer, make fear, make a war
Make faith, make suffer, make fear, make a war
Being system to judge each other
No more respect, no more respect
No more salvation
No more respect, no more respect, no more salvation
Full of hate
|
||||
68. |
|
|||
Ini saatnya kita berontak
Lepaskan semua jeritan siksa
Injak sampai mati para mafia
Luluh lantahkan kedudukannya
Bangkit lawan mereka
Bangkit pukul mereka
Bangkit hantam mereka
Bangkit dan kita merdeka
Mari bersama kita beranjak
Bajak harta dan kehormatannya
Jangan takut untuk melawan
Berdiri tegar kita hancurkan
|
||||
69. |
|
|||
You take the money from all innocent
The pain is with me when i see what you do
You still can smile when you know it's your fault
Shame on you
Shame on you
You have no brain cause you got no shame
You have no brain cause you got no shame
.
You have no shame you got no brain
But are still loving doing thing and play this game
You got no shame you have no brain
Make you proud what's up boss you feel the fame ha
You're staying happy
Earning that dirty money
Some people are sad
Don't know how to feed the family
People gone crazy poor and no power no education enough and you liar
We pay text and we got no feedback
You are fake but you want the respect
You got no shame but we feel the pain
You got no brain oh God then ask who need to blame
Peace love unity
Not just a word
Give us something to make a better world
You have no brain cause you got no shame
You have no brain cause you got no shame
|
||||
70. |
|
|||
Sudah berapa kali
Kau kekang kami
Kau rampas hak kami
Kau sempitkan ruang kami
Kau ubah kami
Kau injak kami
Fundamental dalam seni
Kau ubrak abrik
Semua kau rubah
Semua kau urus
Sudah berapa kali
Kau kekang kami
Kau rampas hak kami
Kau sempitkan ruang kami
Kau ubah kami
Kau injak kami
Fundamental dalam seni
Kau ubrak abrik
|
||||
71. |
|
|||
Selamat datang di era baru
Ketika norma tak lagi berlaku
Tak ubahnya belantara yang tersaji
Unjuk diri siapa kuat siapa bertaji
Bermuka dua menjadi pilihan utama
Lenyap hilang atau nisan tak bernama
Diamlah, sumpalah mulutmu
Lantanglah, sekejap musnah
Kita adalah boneka ini adalah nyata
Kita ini pemanis yang berakhir tragis
Ikuti arus atau lepas tergerus
Terprogram seragam ikuti
Terpasung ikuti ritme dan coba berhenti
Tercabik jenuh merindu terbebas diri
Terprogram seragam terikat aturan
Memilih terbawa atau melawan tatanan
|
||||
72. |
|
|||
Kita terlihat, tapi tak pernah
Dianggap hadir di sini
Kasat mata acuhkan diri
Seolah tak ada
Wujud kesuraman (yang terhampar kini)
Terlihat di tengah deru kota
Ketika semua terasa (sangat) fana
Bungkam impian dan harapan
Terjebak di tempat ini
Terkekang tak bisa melangkah jauh
Benturan norma, lisan yang tajam
Hentikan anganku
Terasa seperti terbakar di
Hanya kuatkan golongan
Apatiskan sekitar
Muak tak terkendali
Melihat arogan abadi
Geram kami, semakin melaknat
Gerak dan ruang terhalang kastil
Dirancang oleh jiwa yang labil
Geram kami, semakin melonjak
Masih terjebak di sini
Di antara mimpi yang membusuk
Menyesali takdir yang tak seharusnya
Individualisasi
Jadi sandaran kiat untuk bertahan
Tanpa omong kosong kalian, kami terus bergerak di antara hina
|
||||
73. |
|
|||
Sekolah pagi pasti ragaku ini berlari
Paksa mimpi yang tak satupun ku mengerti
Terlempar kepala dipaksa pintar
Terdampar moral digoda bingar
Don't try to judge us now
Di balik tembok isi kepala seakan digembok
Selaksa dogma ditimpa hingga bongkok
Bila teriak merdeka bersiaplah ditabok atau dikatain
And my soul is empty
And my dream was dying
My soul fall in the dark side
And I lose my life (lose my life)
Di sana dijuluki penjara paling indah
Tapi tak pernah berikan bukti apa-apa
Hanya seabruk aturan yang tak pernah diterapkan
Menyisakan sejarah yang telah terlupakan
Don't try to judge us now
Banyak orang hanya beradu persepsi
Saling tindas dengan alasan visi dan misi
Korbankan mimpi yang akhirnya jauh terdampar
Terlempar samar dan akhirnya mulai pudar
And my soul is empty
And my dream was dying
My soul fall in the dark side
And I lose my life (lose my life)
Hanya orang fokus yang dapat bertahan
Punya mimpi dan berani tuk mewujudkan
Bisa sukses tanpa harus korbankan prinsip
Punya semangat dan pikiran yang positif
Don't try to judge us now
And my soul is empty
And my dream was dying
My soul fall in the dark side
And I lose my life (lose my life)
|
||||
74. |
|
|||
75. |
|
|||
Tersudut dan menyindir
Menyulut, tersulut
Tercibir dan menyindir
Terpasung oleh omonganmu
Melucuti harga diri
Mendistraksi dan membodohi
Manusia tak sadar ucapan 'nyirnyir' terlontar
Mereka berasumsi dirinya paling benar
Saling caci dan membodohi
Pikirmu, kau tahu diri?
|
||||
76. |
|
|||
Aku tiba
Dimana aku merasakan hal itu tak pernah nyata
Semua kata hanyalah kata
Semua omongan, ah sudahlah
Berjuang berdiri melawan
Ketakutan terus berdiri
Belenggu tak menjadi cobaan
Melainkan hal jiwa membara
Apresiasi karya, hanya omong belaka
Kita belum merdeka
Terjajah ibukota
Wahai petinggi
Wahai penguasa
Wahai pengecut
Wahai penjilat
Wahai pembajak
Wahai pemberontak
Bersuaralah di singgasana
Berjuang berdiri melawan
Ketakutan terus berdiri
Belenggu tak menjadi cobaan
Melainkan hal jiwa membara
"Hal yang mengenai pemindahan kekuasaan, diselenggarakan dengan amat sangat cepat dan tepat"
Itu merdeka
Itu merdeka
Tidak
Merdeka bagi kami jika semua tidak sengsara
Atas kebijakan kalian
Apresiasi karya
Hanya omong belaka
Kita belum merdeka
Terjajah ibukota
Semua sama saja
Dan tak ada beda
Sama sama mencipta
Berkarya atau mati
|
||||
77. |
|
|||
Pecah genderang
Pertanda perang
(tikam dari belakang)
Langkah mengangkang
Apapun dihadang
(tikam dari belakang)
Tak ada pedang
Parang menantang
Tak ada senapan
Sumpit menghujam
Dunia sementara,
Harga diri abadi
|
||||
78. |
|
|||
Goverment shit
No fucking way to be allright
Too many ways
Will breaking from inside
Fight me it's not my problem
It's many peoples's have
This bullshit
I hope it will be alright
This bullshit
I hope it will be alright
This bullshit
I hope it will be alright
This bullshit
I won't regrets
We got the beat
Cause we got the beat
Running in my mind
We got the beat
Running in my mind
We got the beat
Cause we got the beat
Running in my mind
We got the beat
Fuckin in my mind
No story line
That will starting alright
Keep it with promise
To make the better days
So lame and so grace
Situation getting worse and worse
Oh shit
I just began
This bullshit
I won't regrets
Fuck you! Fuck you!
Fuck you and your society!
Fuck you! Fuck you!
Fuck you and fuck the world!
|
||||
79. |
|
|||
Putus asa yang kian mengikat
Menyesakkan nafas semangat yang penuh ambisi
Nada sinis membutakan asa
Menghitamkan putih ambisi mu
Tertekan derita terpuruk putus asa
Mengejar harapan yang di anggap tak pasti
Berdirilah dengan sisa tenaga
Temukanlah jati diri sendiri
Perjalanan panjang yang kita lewati
Penuh duri tajam dan menusuk hati
Hentikan rasa untuk mengeluh
Usap keringatmu angkatlah wajahmu
Setitik sinar terang datang dan tenggelam
Membekas sebuah sinar harapan
Teriakan satu kata tentang perlawanan
Menghindar dan menangis bukan satu pilihan
|
||||
80. |
|
|||
Kau tertawa
Apa yang ada di kepala hanyalah asumsi yang kau ingin tuk jadi nyata
Kau tertawa
Seakan kau yang paling merana, kau anggap semua pada titik nyamannya
Kau tertawa
Kau lantunkan semua kata, bukan puja tak pula hina
Kau tertawa
Kau anggap kenyataan adalah asumsi kepala
Semakin kau tantang semakin ku lawan
Kau kutantang, kau kulawan
|
||||
81. |
|
|||
No baby no baby no i'm not the man
No baby no i'm not the man
To playin the blues for you
To showin’ the blues for you
But when I play the blues sorry cause
You’ve got the blues from the wrong man
You thing that’s the blues?
You know when I play the blues its just for two reason
Its all about the money
And all about the popularity
You've got the blues from the wrong man
|
||||
82. |
|
|||
Everyday somethings never changed
Everywhere I go
I can see same old things happen
And I can't take it no more
There is no use for me if I stay here and just seeing everything happen repeatdly
I've already my courage and spirit to break those walls
I'm ready now
I'm ready to try to make a change
|
||||
83. |
|
|||
All my life
I’ve been figuring out how to shut the system down
It’s a little bit tricky
Only one sacred voice won’t evolve the world
We should start to realize
Our system is compromised
Our social life is virtualized
Should I scream it all loud?
Should I scream it all loud again?
I’d share how to bring it all down
I will change your world
A drug for your perfection
I’ll try my best how to figure it out
How to smash your world
How to bring down your system
Hello my little child
Are you product of our latest technology?
Why are you so serious?
You are so fucking serious
Forget all your leaders for me
We will change the world
To rebuild this world
That we break and build for a better cause
We are a voice of hope
Raise your hands to fight
Hands to hands we’re shaking them steady
I’d point my gun to your ‘God’
A system that’s build for rats
It’s getting compromised
A well-protected lies for your misfortune
Contagious form of secret lies
Inserted irony through your eyes
Rely your faith on something
So prepare yourself
Take a chance for a change
|
||||
84. |
|
|||
Aku melihat dari ruang sempit nan gelap
Sebuah cerita masa yang akan menghilang
Jiwa-jiwa yang rapuh ingin menjadi raja
Logika-logika rapuh ingin menjadi raja
Semakin senyap lantunan petuah
Dari dimensi yang tak berbatas
Hitam dan putih terlihat sama
Baik dan jahat terlihat samar
Demi pundi lupakan petuah
identifikasi problema gagal
Penasehat lupakan ilmunya
Inisiatif tak tepat sasaran
Munafik terkemuka tertawa di media
Bapak dermawan palsu sudah meraup laba
Kebal hukum lindungi tikus-tikus yang tamak
Berharap mendapatkan rempah - rempah tersisa
Renungkan apa yang aku katakan kawan
Pikirkan apa yang aku teriakkan kawan
Kita harus bergerak
Kita harus bangkit
Kita harus melawan
Karena kita satu, satu Serapah !!!
Oi oi oi oi oi oi
Bergerak, Melawan !!!
Satu serapah !!!
|
||||
85. |
|
|||
Derapan luka melucuti akalku
Bersenggama liar dan terbujur kaku
Kini hilang semua naluriku
Hilang bersama tradisi yang mencabikku
Tombak bengis kau acungkan
Demi rekayasa yang kau rencanakan
Kebebasanku kini tergadaikan, hidupku kini terlacurkan
Bersama kosong kau puja hampa
Bersama duka kau agungkan luka
Bersama duka kau agungkan luka
Teramat busuk belenggu ini
Takdirkan aku dalam dunia tanpa naluri
Semua gerakku perlahan kau batasi
Tapi akalku takkan pernah mati
|
||||
86. |
|
|||
Kau suara-suarakan apa yang ada
Kau suara-suarakan tiada yang ada
Kau suara-suarakan apa yang ada
Kau suara-suarakan tiada yang ada
Langkah dan maksud penuh melodi
Menggambarkan hasrat dan birahi
Mengundang tawa menghasud emosi
Lalu gengsi dan mengelabui
Menutup arti makna tersampaikan
Merubah ironi menjadi beku
Lalu tunduk semesta membisu
Langkahmu maksudku
Kau suara-suarakan apa yang ada
Kau suara-suarakan tiada yang ada
Langkah dan maksud penuh melodi
Menggambarkan hasrat dan birahi
Mengundang tawa menghasud emosi
Lalu gengsi dan mengelabui
Kau suara-suarakan apa yang ada
Kau suara-suarakan tiada yang ada
|
||||
87. |
|
|||
Aarrrgggghhh
Sindiran nurani semakin menyesakan dada
Matamu berkaca dengan ego yang merasa pantas
Tatap tenang satunya jalan keluar untuk tuntaskan
Segala amarah yang membutakan mata
Go fuck your self!
Omong kosongmu hanya berakhir kecewa
Luka yang membekas takkan membuat kami lupa
Tindak tandukmu menusuk ke dalam jiwa
Jangan hentikan ku terus melawan
Logika tentang salah dan benar
biarkan saja kami yang merasa kalah
Tetap tanamkan
Dan jangan lupakan
Kami tak akan diam dengan sesuatu yang tak berguna.
Ku tak butuh!!!
Don’t talk to much!!!
Ku tak perlu!!!
Don’t talk to much!!!
Ku di sini takkan pernah berhenti mati
ku kan slalu tetap bernyanyi
Nyanyian yang kan ku bawa mati
Don’t talk to much
|
||||
88. |
|
|||
Kami muda
Berbahaya!
Tetap liar, tetap nalar!
Inilah kami yang penuh sensasi, berjiwa muda, berpikir dewasa,
bersikap bijak dan berbahaya dan tak akan pernah merasa tua!
Walaupun liar tetapi nalar, dalam berbuatataupun bersikap
Semangat ini akan terus menyala, selama kami tetap bernyawa!
Kami muda
Berbahaya!
Kami disini akan tetap berdiri walau apapun yang terjadi nanti
Selama jiwa dan nafas belum terhenti,kami akan tetap ada disini!
Kami muda
Berbahaya!
Jiwa muda
Dan dewasa!
|
||||
89. |
RAZE (Padang) - Voices
04:06
|
|
||
Dear universe
We are sorry for stabbing you again and again
For being ungrateful over and over
And for keep destroying more than ever
Your blood is running through my veins
Your thoughts have stimulate my brain
Yet here we are right now still calling out your name
Under your scars we're living in
On top of your pain we are running
When everything has fall we’re reaching out your hand
Undo these flame
Undo these hate
Undo this fogs which kept us caged in
My tounge react and so guillotine speak
I start to walk they put a chain on me
The more we came forward, the more they shut us down
On top of our blood we’re still striving
Through fire and flames we’re still marching in
Always stay back on our feet while we’re falling
I wont refuse fight onto this
I wont back down through all of these
Eventhough you end us
We will still rise again
Deforming all our piece of mind
Relentless from what might have come
Undo this fire
Undo these hate
Undo these chains all around us
This calling
Firing up my heart
Through suffocation we're inhaling into our last breath
This calling
Building up my strenght
Until my last soul, I will trying to live
This calling
Keep my kind awake
There’ll be no end of us, we’re always regenerate
|
||||
90. |
|
|||
The way I choose is a soul I know
What to do, I’m sorry to make you worry
Anger, me I drown your tears make me move stalled
Why should at the press of a this is my hobby, this is my hobby!
I know what should I do, why? Why should be
Persecute why should be
Banne is the call of my soul, if it makes you
Drown!!!
If I I should stop
I do not never fucking stop
If I I should stop
I do not never fucking stop
This is my hobby
I don’t care about the oppression I know what should I do
I will wipe your tears and make you happy and give you hug
Im sorry
if you do not understand what we do please the silent
I don’t need a complaint you
I don’t care about the oppression I know what should I do
The way I choose is a soul I know
What to do, I’m sorry to make you worry
Anger, me I drown your tears make me move stalled
Why should at the press of a this is my hobby
|
||||
91. |
|
|||
Karena kita tak bisa menembus bumi
Karena kita tak bisa setinggi langit
Neraka mana yang kau bicarakan?
Surga mana yang kau teriakkan?
Kebenaran tak pernah mati
Kebenaran tak butuh pembenaran
Jika yang ada pasti tiada
Maka, bahagialah!
Jika alam adalah petaka
Maka kitalah penyebabnya
Jika hutan tak lagi rimba
Akan kemana Inyiak nan malang?
Berhentilah mengeluh
Jangan mengaduh
Berkobarlah, bersungguhlah
Man jadda wajjada!
Sesat sesaat tak mengapa
Sebelum arah terencana
Berbeda adalah logika fakta
Pahit, manis, tentang rasa semata
Berapa lama kita punya waktu?
Jangan membatu, tetap berpacu
Berdamailah dengan dirimu!
Maka, jadilah!
Maka, jadilah!
Idolize the past
Enjoyed presents
Don't fear the future
God hates a coward
Where there is a will
Will be there a way!
|
||||
92. |
|
|||
Apa maumu? Bukan mauku
Apa maumu? Tawarkan janji
Tawarkan benci dengan sembunyi
Bukan janji!
Omong kosong!
Tikus!
|
||||
93. |
|
|||
Agresi disetiap pikiran
Din diperjualbelikan
Maniak politik kotor
Berapi-api ingin kuasa negri
98 putar lagi
Kau lari dari fungsi
Kau lapar
Akan gelar
Berhentilah terus bersandiwara
Politik praktis
Dergama jadi tumpuan
Isu pengalihan
Drama ditampilkan
|
||||
94. |
|
|||
Berbahaya genggaman kepalan suara
Lengkingan dominasi bertaji fatamorgana
Asam sunti dialektika ratapi pembangkangan
Degradasi bioritme tak pantas diidolakan
Oi, kembalikan indatu diri
Oi, terlahir berbeda hakiki dan membumi
Hancurkan, hancurkan jiwa yang mati
Rentetan kata membantai masa
Hancurkan, hancurkan jiwa yang mati
One by one more harder more rhyme
Populasi gap guard, Banda Aceh kurang main
We keep this raw, and my microphone bangin
You just dont know hell like what I do
Syndrome artis yang membunuh dirimu
Roar,head to head ground to ground chief to chief
Yoyoyoyou on your shit, get your fuckin beef
Stompin the suckas out, dissbrain hardcore lives
One time for your mind
Keep you head
Fight for your right
|
||||
95. |
|
|||
Same old song
Same old shit
Empty slogan
Not even fit
Stupid dumbhead fanatic
Acting like lunatic
Blindness!!! Darkness!!!
Stop contaminate!!! Stop manipulate!!!
Give a room to share!!!
We have plenty things to bare!!!
|
||||
96. |
|
|||
Negeri ini negeri yg kaya
Tanah ini tanah merdeka
Negeri ini, milik bersama
Bukan hanya milik kalian
Tuan berdasi
Merdeka teriakmu! Tapi menindas tindakmu
Merdeka katamu! Tapi pembodohan terapmu
Merdeka ucapmu! Tapi tirani lakumu
Berkuasa menindas, merintih ditekan!
Sampai kapan rintihan kami tak kalian dengar
Sampai kapan, usul kami tak kalian terima
Wahai tuan tuan berdasi yang berlagak dewa
Lihatlah!
Dengarlah!
Camkan!
|
||||
97. |
|
|||
Kita dan mereka hanya manusia
Harta dan tahta bukan perbedaan
Kadang kita hanya menutup mata
Seakan buta tentang kesadaran
Peduli sesama jadi semakin terabaikan
Jalan hidup kita memang berbeda
Bukan berarti saling membedakan
Berbagi sesama jadi semakin terlupakan
Coba untuk renungkan kembali
Bukankah hidup ini sementara saja?
Kita dan mereka
Hanya manusia yang tak mungkin bisa jalani hidup
Tanpa saling membutuhkan
Kita dan mereka
Harta dan tahta bukan ajang perbedaan
Don't be a greedy!
That could not feel them misery
Bisakah kita sejenak ulurkan tangan
Tuk mereka yang jauh akan indah kehidupan
Tak hanya diam semakin hilang kepedulian
|
||||
98. |
|
|||
The truth is happen and real
Pain away could unite
The freedom is fuckin right
The godness which being ignored
Become a blindness disposition
Part of pain
Pain away
Make her bent fuckin down
With the imperfection
More and more
Will be in pain
The damage will be attack
|
||||
99. |
|
|||
Pecundang
Dan kau hanya manusia
Yang banyak bicara
Hanya bisa berkata
Seenaknya saja
Dan kau hanya manusia
Yang terlihat bodoh
Kau tak akan berubah
Bila kau tetap seperti itu
Oh banyak bicara
Ga’ ada isinya
Kau pecundang kau pecundang kau pecundang
Buktikan kau bisa, tak hanya berbicara
Kau pecundang kau pecundang tak berguna
Buktikan semua apayang kau katakan padaku
|
||||
100. |
|
|||
This is what I feel as it is
How can I run from the truth?
When all I want to leave, is what I once wanted very much
This is how I think it is
Why I can't make my mind calm
When everything I once experienced, is what I want back
I can't make it simple, when it's actually not difficult
I don't want drama, but life has its share
What is wrong with me? I can't be like them, it seems like
All will never be the same
No, I can't relax
It's not easy, there is no time to take it lightly (relaxed)
If you're not serious, then what is this all about?
I think I used to be
Now I think I am
Where were I first?
Am I the same now?
They think it's drama, continuing to play roles and life is nothing more than playing
There's no drama anymore
I don't want any more drama
|
Bersama Bersuara Indonesia
Satu suara bersama batalkan RUU Permusikan!
Streaming and Download help
If you like BERSAMA BERSUARA VOL.1, you may also like:
Bandcamp Daily your guide to the world of Bandcamp